Termenung di saat malam yang fitri
Dalam dekapan
angin malam
Ku merenung
dan teringat rindu
Semerbak wangi
akan kerinduan
Sanak
keluarga, handai taulan
Berkecimpung
dalam suasana nan mulia...
Seutas angin
membetot kulit-kulit
Menarik hawa
yang tak tau arah
Berdiam diri
saja
Merenung akan
keluarga di kampung
Menatap hari
esok nan indah
Dalam hari
yang sungguh mulia
nan luar biasa
tetapi, ku tak
tau harus bagaimana
kan ku bawa
kerinduan ini pergi
menuju sanak
saudara
tapi, akan kah
itu semua dapat tercapai
detik ini
mungkin hanya dapat sedemikian
entah mungkin besok
dapat berjumpa serta bersua
menuntaskan
rantai kerinduan yang berkelana
di hari
kemenangan yang fitri tiba
wrote at Tuesday, 04 Juni 2019
Comments
Post a Comment